6 cara merawat kain batik dengan benar agar tahan lama. Itu bisa digunakan selama bertahun-tahun

Dengan banyak ragam dan warna, motif batik merupakan detail menarik yang disukai banyak orang. Agar tetap awet, Anda perlu melakukan perawatan khusus. Jika tidak hati-hati, kain batik akan menyusut dan warnanya juga akan memudar.

Berikut adalah beberapa cara untuk memastikan kain batik yang Anda miliki tetap mempertahankan pola dan warnanya. Dengan cara ini Anda tidak perlu bolak-balik membeli batik!

1. Pisahkan perendaman kain batik dari pakaian yang terbuat dari bahan lain.

pisahkan pakaian basah melalui www.dekoruma.com

Jika Anda tidak ingin batik Anda diwarnai dengan pewarna lain, sebaiknya ikuti aturan ini. Tak hanya itu, Anda juga perlu mengelompokkan batik berwarna ke dalam satu wadah.

2. Jangan gunakan mesin cuci untuk mencuci batik. Apalagi jika batik tulis dan batik cap

cuci tangan via lifestyle.kompas.com

Menggunakan mesin cuci dapat merusak serat kain. Gunakan tangan saja untuk menjaga serat kain tetap dalam kondisi baik dan menjaga warna agar tidak pudar.

3. Sebaiknya hindari penggunaan detergen untuk mencuci batik, gunakan saja shampo.

jangan gunakan deterjen melalui www.hipwee.com

Bahan kimia dalam detergen dapat merusak batik dan membuatnya cepat pudar. Sebaiknya gunakan sampo karena komposisi kimianya lebih ringan dan membuat batik lebih lembut.

4. Selain itu, jangan memeras kain batik sebelum dijemur.

jangan memeras uang melalui www.dekoruma.com

Agar kain tidak terlipat, goyangkan sedikit saja batiknya. Kompresi dapat merusak serat kain, membuatnya elastis.

5. Untuk menghindari warna luntur, hindari menjemur batik di bawah sinar matahari langsung.

jangan jemur di bawah sinar matahari via www.bahankain.com

Keringkan saja batik di tempat teduh dengan atap di atasnya. Atau bisa juga diangin-anginkan sampai batiknya kering. Tidak disarankan mengeringkan batik di mesin cuci, ya!

6. Kain batik tidak boleh bersentuhan langsung dengan setrika yang panas.

setrika batik via tosciety.com

Sebelum disetrika, bungkus kain batik dengan koran agar tidak merusak warnanya. Hal yang sama juga harus dilakukan jika ingin menggunakan deodoran pada pakaian.

Jadi dengan cara-cara tersebut, Anda tidak perlu khawatir akan merusak kain batik. Jika ingin lebih awet, Anda bisa menyimpan batik di dalam plastik. Jangan menyimpan batik di dalam lemari yang berisi kapur barus karena dapat merusak kain.