Sejak banjir akibat bencana awal tahun lalu surut, ratusan keluarga harus bekerja lebih keras untuk membersihkan rumah mereka yang hampir hancur total. Akibat banjir tersebut, banyak perabot rumah yang harus rusak.
Mengingat sebagian wilayah Indonesia rawan banjir, tampaknya penting untuk memikirkan konsep rumah tahan banjir. Selain menghindari pembangunan gedung di zona banjir, pemilihan furnitur dan dekorasi yang tepat juga dapat mengurangi kerugian bersih pasca banjir. Berikutnya Hippie Ringkaskan teknik dekorasi rumah ramah banjir yang bisa Anda tiru.
1. Meski model kotak terlihat nyaman, sofa dengan kaki lebih aman saat tergenang air.
Saat memilih sofa, Anda tidak hanya harus mempertimbangkan kenyamanan, tetapi juga efisiensi. Model sofa berkaki akan aman jika rumahnya tidak tergenang air tidak terlalu tinggi. Selain itu, juga memudahkan Anda untuk membersihkan bagian kolong sofa setelah banjir surut.
2. Furnitur dari kayu poli itu murah dan serbaguna. Namun memilih furnitur besi atau kayu solid bisa mengurangi kerugian pasca banjir.
Kebanyakan orang memilih furnitur partikel papan DAN kayu poli dengan alasan murah dan model yang beragam. Namun di rumah yang rawan banjir, furnitur dijamin akan roboh begitu terkena air. Solusi: Gunakan furnitur besi atau kayu solid.
3. Pertimbangkan untuk menggunakan ranjang susun dan kasur busa.
Sama halnya dengan model sofa berkaki: menggunakan flat bed tidak memaksa Anda untuk menaikkan kasur saat banjir tiba-tiba melanda. Selain untuk perlindungan dari banjir, penggunaan tempat tidur susun juga dapat memberikan kesan ruang yang rapi dan luas. Pilih dari rangka besi yang kokoh atau tempat tidur kayu solid.
4. Untuk menyekat dan mendekorasi ruangan, gunakan lemari minimalis yang mudah dibersihkan.
Sambil tetap memberikan kesan cantik, gunakan kabinet bingkai minimalis untuk membagi ruangan. Penggunaan furnitur ini akan memudahkan pembersihan lantai pasca banjir, dan juga dapat memberikan kesan lapang.
5. Meski kurang cantik, posisikan roset di atas pinggang Anda. Lebih aman saat banjir atau saat anak mulai belajar berjalan
Biasanya, soket terletak di dekat lantai. Tujuannya agar mudah digunakan dan kabel crossover tidak mengganggu pandangan. Namun jika rumah Anda rawan banjir, lebih baik posisikan di atas pinggang. Selain melindungi dari potensi korsleting saat dan setelah banjir, posisi ini juga aman untuk anak-anak.
6. Gambarlah rumah-rumah tua. Cat dinding bagian bawah berwarna gelap agar mudah dibersihkan.
Tahan air dan estetika. Aplikasikan dua warna cat yang berbeda pada dinding rumah. Seperti kebanyakan rumah kuno, pasangkan warna terang di bagian atas dengan warna gelap di bagian bawah. Langkah ini akan mengurangi risiko noda setelah banjir dan lebih mudah dibersihkan.
7. Bathtub adalah salah satu dekorasi kamar mandi yang mulai dihindari. Padahal fungsinya untuk membantu saat banjir dan listrik padam.
Kiwari di rumah modern biasanya mulai digunakan mandi bukannya mandi. Jika rumah Anda sering dilanda banjir, sediakan bak mandi. Ini akan membantu menjaga air bersih sebagai cadangan darurat selama banjir dan pemadaman listrik yang berkepanjangan.
Beberapa teknik dekorasi di atas bisa diterapkan pada rumah yang berada di daerah yang sering terjadi banjir. Memang, ruang hidup yang berpusat di lantai sangat populer dan menggoda untuk diikuti saat ini. Namun selain pengalaman yang luar biasa, penting bagi Anda untuk memperhatikan keamanan dan kenyamanan hunian setelah terjadi bencana alam!