Apakah benar-benar perlu pergi ke dokter kulit?
Beberapa mungkin tidak menyadari bahwa dokter kulit juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit Anda. Padahal, tidak semua masalah kulit harus ditangani oleh dokter kulit. Ada beberapa kondisi yang hanya membutuhkan perawatan rutin. perawatan kulit, perawatan tubuh, atau obat farmasi. Namun jika masalah kulit Anda masih berlanjut, maka sudah saatnya Anda mengunjungi dokter kulit terdekat.
Ini bagus, pertama siapkan anggaran, karena biasanya konsultasi dengan dokter kulit lebih mahal daripada obat farmasi. Tapi jangan terlalu khawatir, sekarang sudah banyak dokter kulit yang juga ikut BPJS. Jika Anda tidak tahu di mana tempat ini, lakukan saja pencarian Google dengan kata kunci seperti “dokter kulit BPJS Jogja”. Jadi, jika kulit Anda menunjukkan tanda-tanda tersebut, segera temui dokter kulit!
1. Kulit dengan reaksi alergi setelah menggunakan kosmetik tertentu.
Untuk tahap ringan, pengobatan rumahan dengan bahan alami bisa digunakan. Namun jika tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasikan ke dokter kulit. Jika kulit tiba-tiba gatal, memerah, muncul ruam, disertai reaksi alergi lainnya, sebaiknya jangan tunda pemeriksaannya. Selain kosmetik, alergi kulit bisa disebabkan oleh obat atau barang rumah tangga seperti sabun cuci. Jadi, kenali produk dan kandungan yang terkandung di dalamnya agar alergi Anda tidak kembali.
2. Jerawat meradang yang tidak kunjung sembuh meski sudah diobati.
Hampir setiap orang pasti pernah mengalami masalah jerawat. Cobalah mengobatinya selama 4 hingga 10 minggu terlebih dahulu. Namun jika tidak kunjung membaik, saatnya Anda menemui dokter spesialis kulit wajah terpercaya. Selain jerawat meradang, Anda juga bisa mengunjungi dokter kulit untuk menghilangkan bekas luka. Karena terkadang ada beberapa kondisi yang membuat bekas jerawat jadi sulit untuk dihilangkan. perawatan kulit pasti. Biasanya, dokter akan menggunakan dermabrasi atau chemical peel untuk memudarkan bekas jerawat secara perlahan.
3. Muncul bintik-bintik yang membesar dan berubah warna, muncul tahi lalat yang terlihat mencurigakan
Perhatikan detail setiap bagian kulit Anda. Jika tiba-tiba ada bercak berwarna yang membesar dan berubah warna, maka segera kunjungi dokter kulit untuk diperiksa. Ini mungkin merupakan tanda basal atau Skarsinoma empat sel. Anda juga harus mewaspadai bentuk tahi lalat pada tubuh. Jika bentuknya tidak lonjong atau bulat sempurna, dan ujung-ujungnya tidak rata, ada baiknya berkonsultasi ke dokter. Apalagi jika ukuran tahi lalat menjadi lebih besar. Saya khawatir itu gejala awal kanker kulit.
4. Terlalu banyak rambut rontok dan gatal di kulit kepala juga memerlukan konsultasi dengan dokter kulit!
Kerontokan rambut dianggap normal jika tidak lebih dari 50 helai rambut yang rontok per hari. Namun jika helaiannya terlalu banyak atau lebih dari 100, maka tentunya hal ini patut dicurigai. Apa yang salah dengan sampo atau stres? Segera cari saran medis. Anda juga dapat berkonsultasi jika kulit kepala gatal dan muncul ketombe. Apalagi bila ketombe tak kunjung hilang, meski sudah menggunakan shampo anti ketombe. Apalagi jika ruam mulai muncul di kulit kepala yang terus menyebar.
5. Segeralah ke dokter kulit jika tiba-tiba rambut tumbuh di tempat yang tidak seharusnya
Jangan remehkan rambut yang tumbuh di tempat yang tidak alami. Apalagi jika pertumbuhannya cenderung cepat dan lebat. Meski mungkin karena pengaruh hormon atau obat-obatan, setidaknya Anda tetap harus waspada. Kehadiran rambut tidak hanya mengganggu, tetapi juga mengurangi rasa percaya diri, apalagi jika tumbuh di sekitar wajah. Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter jika merasa ada yang tidak beres dengan pertumbuhan bulu tubuh.
6. Bila benjolan muncul tanpa sebab, sebaiknya juga segera diperiksa
Setiap hari, perhatikan ukuran pembengkakan. Jika semakin membesar, Anda perlu memeriksakannya ke dokter. Terutama jika Anda belum pernah menabrak benda keras atau pernah mengalami kecelakaan apa pun sebelumnya. Dalam beberapa kasus, benjolan ini bisa menjadi masalah serius! Karena itu, lebih baik memeriksakan diri daripada memiliki lebih banyak masalah.
7. Keringat berlebih merupakan tanda ada yang tidak beres pada tubuh Anda. Periksa perbaikannya segera!
Siapapun bisa mengalami keringat berlebih. Hal ini biasanya disertai dengan bau badan yang tidak sedap. Jika penggunaan wewangian tidak lagi membantu, inilah saatnya menemui dokter kulit. Dengan menghubungi dokter spesialis, Anda bisa mengetahui penyebab keringat berlebih dan cara yang tepat untuk mengatasinya. Apalagi ternyata hal ini juga menandakan bahwa tubuh mungkin mengalami gangguan kesehatan yang serius.
“Keringat berlebihan bisa menjadi tanda bahwa seseorang menderita infeksi, diabetes, atau masalah tiroid,” kata direktur Pusat Dermatologi, Kosmetik, dan Bedah Laser di Mount Kisco, New York, kepada laman Republika..
Biaya konsultasi ke dokter kulit tidaklah murah. Tapi lebih baik waspada di awal daripada mengabaikan tanda-tanda yang mungkin sudah Anda lihat dan rasakan tidak normal. Daripada berubah menjadi penyakit yang serius, lebih baik antisipasi sejak dini. Bahkan jika Anda melakukannya, biaya perawatan bisa lebih mahal lagi!