Tidak banyak orang yang suka makan sayur pahit seperti daun pepaya atau pare sampai bisa dihitung dengan jari. Karena identik dengan makanan penyembuh, sayur pahit ini banyak digandrungi oleh para orang tua, mulai dari ibu hingga kakek nenek. Bagaimana dengan masa muda? Paling-paling saya muntah lagi karena tidak tahan dengan rasa pahitnya. Kalaupun iya, ia sering dicap kuno dan seperti orang tua.
Padahal, bagi Anda yang gemar mengonsumsi sayur pahit ini, ada beberapa manfaat kesehatan yang sebenarnya bisa didapat. Seperti yang Kiat Hippie jelaskan di bawah ini.
1. Sayuran pahit terutama yang berwarna hijau mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Lebih dari sayuran lainnya
Sayuran pahit hijau kaya akan nutrisi seperti vitamin A, C, E, dan K, tetapi juga mengandung mineral seperti kalsium, potasium, dan magnesium. Sayuran pahit juga tinggi asam folat serta rendah lemak dan sodium, sehingga bermanfaat untuk ibu hamil dan menyusui. Belum lagi kandungan antioksidannya yang ampuh untuk mencegah radikal bebas, tubuh menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit~
2. Rasa pahit pada sayur membantu merangsang dan memperbaiki fungsi pencernaan, bahkan mencegah pembentukan asam lambung.
Sayuran pahit membantu merangsang pengecap di lidah, yang kemudian merangsang produksi enzim. Rasa pahit pada sayuran juga mencegah tukak lambung dengan merangsang sekresi lendir di lambung dan menurunkan kadar asam dalam tubuh. Hal ini dapat berkontribusi pada penyerapan nutrisi yang lebih optimal oleh tubuh.
3. Sayuran pahit akan menghasilkan zat berupa fitonutrien yang dapat meningkatkan fungsi hati untuk mendukung proses detoksifikasi.
Sayuran pahit seperti pare, daun pepaya, leunka, dan sayuran pahit lainnya mengandung fitonutrien yang membantu hati mengelola kolesterol agar tetap stabil, menyeimbangkan hormon, mendetoksifikasi darah, memetabolisme lemak, dan membakarnya untuk energi.
4. Tak hanya membuang racun tubuh, sayuran pahit juga menekan nafsu makan manis dan mengobati diabetes.
Pahit yang terkandung dalam sayuran akan menghilangkan semua lemak dan menyeimbangkan kadar gula darah dalam tubuh. Sangat dianjurkan untuk penderita diabetes. Rasa pahit yang dikonsumsi dapat melatih dan menyeimbangkan nafsu makan untuk menyukai makanan yang lebih sehat daripada makanan yang mengandung gula.
5. Sayuran pahit juga membantu tubuh mencegah pertumbuhan sel kanker.
Paré dan sayuran pahit lainnya mengandung sulforaphane DAN asetogenin yang berguna untuk menghancurkan jaringan atau sel jahat dalam tubuh, termasuk kanker. Pemakaian secara rutin tentunya bermanfaat untuk melindungi tubuh dari kanker.
6. Tak hanya kesehatan organ dalam, sayur sambiloto juga baik untuk menjaga kesehatan kulit.
Sayuran pahit dapat mengencerkan darah manis (pada penderita diabetes) dan tidak membentuk gumpalan darah. Efeknya positif bagi kulit, antara lain mempercepat proses penyembuhan luka, menghilangkan bekas jerawat dan meregenerasi kulit baru.
Makanan pahit tidak hanya terbatas pada sayuran pahit, Anda juga bisa mendapatkan manfaat yang sama dengan mengonsumsi makanan pahit lainnya seperti kulit jeruk, cokelat, atau teh hijau. Mulai sekarang jangan ragu dan jangan ragu untuk mencintai sayur pahit, lagipula manfaat yang didapat tidak main-main. Anda adalah orang yang beruntung di antara mereka yang tidak menyukai sayuran pahit.