Prinsip diet 4J untuk penderita diabetes. Nasi boleh dimakan, tapi ada aturannya

Perlu diketahui bahwa diabetes merupakan penyakit kronis yang berkembang secara bertahap. Kunci utama untuk menjaga agar gula darah tetap terkendali agar tidak naik adalah dengan menjaga pola makan yang benar. Penderita diabetes harus memilih pola makan sehari-hari dengan bijak dan merencanakan pola makan yang lebih sehat untuk mengurangi risiko komplikasi.

Tidak sulit menerapkan diet kontrol gula darah bagi penderita diabetes, namun Anda harus sabar dan konsisten. Berikutnya prinsip diet 4J Demikian disampaikan ahli gizi, dr Samuel Oetoro, SpGK, menurut Kompas.

1. Jenis: Pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein dan lemak sehat, serta serat.

jenis makanan yang dikonsumsi melalui www.thedailymeal.com

Jenis makanan yang Anda pilih harus meningkatkan produktivitas pankreas Anda sehingga dapat menghasilkan lebih banyak insulin. Makanan ini juga harus bisa meningkatkan kesehatan sel otot agar insulin tidak kaku.

Pilih jenis karbohidrat kompleks makanan rendah glisemik seperti kentang, beras merah, beras hitam, roti gandum, pir, apel, dan anggur. Juga protein dan lemak yang baik seperti ikan, tahu, tempe, telur, alpukat, dan kacang-kacangan. Dalam perjalanan menuju pemenuhan serat, konsumsi buah dan sayuran adalah yang terbaik. Baiknya, makan buah juga kulitnya (pir, apel, anggur, termasuk kentang) untuk mendapatkan sumber serat terbaik agar kadar gula darah tidak melonjak.

2. Kuantitas: Sesuaikan jumlah konsumsi harian tergantung aktivitas yang dilakukan.

pendaftaran melalui www.medicalnewstoday.com

Jumlah makanan yang dimakan harus seimbang dengan kalori yang dikeluarkan. Jangan berlebihan untuk menghindari sel lemak aktif yang bisa menyebabkan komplikasi. Berikut ini adalah kebutuhan rata-rata yang dibutuhkan oleh penderita diabetes:

  • Karbohidrat: 50-60% kalori (sekitar 1/2 cangkir nasi)
  • Protein: 10-15% dari kebutuhan kalori
  • Lemak: 20-25% dari kebutuhan kalori
  • Serat: 25 g/hari

3. Cara Memasak: Makanlah makanan yang direbus, dikukus, atau dipanggang ringan.

memasak uap melalui sodelicious.recipes

Penderita diabetes harus mengurangi jumlah gorengan dan memberi preferensi pada hidangan yang disiapkan dengan cara ini. direbus, dikukus, atau dipanggang ringan. Jika ingin memanggang dengan cara praktis, gunakan teflon tapi tanpa minyak. Anda bisa gerimis dengan minyak zaitun untuk menambah rasa.

4. Jadwal : makan 5-6 kali sehari, tapi sedikit demi sedikit, jangan makan berlebihan.

makan 5-6 kali sehari melalui www.wral.com

Selain jenis, jumlah, dan cara penyajiannya, Anda juga harus mengatur waktu makan setiap harinya. Untuk orang normal disarankan untuk makan hanya tiga kali sehari. Sedangkan bagi penderita diabetes, sebaiknya jadwal makan diubah dengan menambah waktu makan hingga 5-6 kali sehari, namun dalam jumlah sedikit, untuk mencegah hipoglikemia atau gula darah rendah.

Anda dapat mengatur waktu makan, misalnya, makan pagi (6-7), makan siang (12-13), makan malam (18-19) dan snack (10, 16 dan 21). Usahakan untuk menjaga ketertiban saat makan untuk mengingatkan tubuh dan memperlancar proses pencernaan.

mengawasi pola makan bagi penderita diabetes adalah komitmen seumur hidup. Oleh karena itu, harus diterapkan dengan sabar, hati-hati dan teratur untuk menghindari lonjakan gula darah dalam tubuh. Ingatlah untuk selalu memantau kadar gula darah Anda dan konsultasikan dengan dokter Anda untuk mengelola dengan baik kondisi Anda atau kondisi orang yang Anda cintai dengan diabetes. Salam untuk semua orang sehat!